Mejuah-juah tanah karo simalem. Bagi Anda yang memiliki info tanah karo dan ingin dipublikasikan di blog ini silahkan kirim ke: karo_simalem@ymail.com

Friday, October 30, 2009

Banjir Juhar, 60 hektar sawah terendam

Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Karo selama 10 jam, Selasa (27/10) petang mulai pukul 16.00 WIB hingga pukul 01.00 Wib dinihari,Rabu (28/10) mengakibatkan 60 HA lahan areal persawahan terendam banjir di sejumlah desa Kecamatan Juhar.


Areal persawahan yang rusak terletak di aliran sungai Lau Jandi yang meluap yaitu Desa Pasar Baru, Kidupen dan Jandi. Jembatan jandi yang menghubungkan Desa Jandi dengan Desa Kidupen pun ambruk total sehingga warga Desa Jandi tidak bisa ke luar dari desanya.

Camat Juhar Rena Sembiring mengatakan, kerusakan akibat banjir yang ditimbulkan di Desa Kidupen, bendungan untuk mengairi areal ratusan ha persawahan jebol di Namo Karang, persawahan Juma Tonggal, persawahan Lau Belin 1 dan 2 mencapai 60 hektar.

"Belum lagi areal tanaman jagung seluas 47 hektar yang siap panen, yang kena banjir 28 HA. Tanaman cabe yang luasnya 7 hektar terkena hantaman banjir 3 hektar. Tanaman semangka 0,5 hektar, kacang panjang 2 hektar dan tanaman coklat 0,5 hektar," ujar dia.

Disamping itu, kata dia, bendungan yang saat ini dikerjakan di Desa Kidupen, bronjong dan kawat-kawaatnya hanyut terbawa arus sungai yang meluap. Lebih lanjut dikatakan, personil dari Camat Juhar sebanyak 4 orang, Dinas PUD Karo 4 orang, Dinas Pertanian 5 orang dan Koramil setempat 3 orang langsung turun ke lapangan untuk meninjau bencana alam tersebut.

Terpisah, anggota DPRD Karo Masdin DT Ginting menegaskan bencana tersebut terjadi akibat penebangan hutan rakyat di daerah hulu di kawasan Desa Namosuro yang telah berlansung lama di sekitar DAS (Daerah Aliran Sungai).

"Dinas terkait harus menindak tegas pelaku penebangan hutan di hulu sungai kawasan Desa Namosuro Kecamatan Juhar apalagi dekat daerah DAS," tegasnya. Lebih lanjut dikatakan, pemulihan kembali areal persawahan yang terendam banjir itu memerlukan waktu yang lama karena harus menggunakan cara manual untuk memperbaikinya.(Analisa)

No comments: