Aktivitas Sinabung mulai menurun

Dalam kondisi normal (memento24.com)

Aktivitas Gunung Sinabung di Kabupaten Karo, Sumatra Utara, relatif menurun dibandingkan dua hari kemarin. Namun, warga setempat diharuskan tetap berada di kamp pengungsian hingga waktu belum ditentukan.

Hingga Selasa (31/8), pemerintah berupaya menambah bantuan kepada warga, seperti makanan, tenda darurat, dan obat-obatan. Ribuan masker pun telah dibagikan agar pengungsi terhindar dari penyakit akibat debu dan udara yang tercemar belerang.


Sementara itu, puluhan ribu warga memadati tempat-tempat pengungsi sejak Gunung Sinabung meletus tiga hari silam. Warga yang berasal dari 12 desa belum diizinkan pulang. Pasalnya, desa-desa mereka berada di zona siaga satu atau dalam radius enam kilometer dari Gunung Sinabung.

Sedangkan warga dari 22 desa yang berada di zona rawan satu dan dua sudah diperbolehkan pulang. Namun, mereka diminta tetap waspada jika sewaktu-waktu gunung itu meletus kembali.

Atap rumah warga sendiri masih diselimuti abu vulkanik akibat letusan. Namun, tak seperti beberapa hari sebelumnya, abu vulkanik mulai berkurang akibat tergerus air hujan. Pantauan udara di sekitar gunung tampak Desa Bekera lengang tak berpenghuni. Ratusan penduduknya telah mengungsi ke daerah-daerah aman. Ruas jalan pun tampak sepi.(metrotvnews.com)